Museum Mini Huize Schotel
Museum Mini Huize Schotel
--Museum Mini Huize Museum Mini Huize Schotel adalah ruang kecil namun sarat makna yang didedikasikan untuk mengenang jejak sejarah keluarga Schotel dan pengaruhnya di Sukabumi. Museum ini menampilkan koleksi pribadi berupa benda peninggalan rumah tangga, foto lama, arsip keluarga, serta dokumentasi perjalanan sejarah yang berhubungan dengan kehidupan kolonial di Sukabumi.Berada di bawah naungan Yayasan Dapuran Kipahare (YDK), museum mini ini berfungsi sebagai wadah edukasi budaya, riset sejarah, sekaligus jendela kecil untuk memahami kehidupan sosial pada masa kolonial Belanda di wilayah Sukabumi. Koleksi yang ditampilkan memberikan gambaran unik tentang gaya hidup, interaksi lintas budaya, serta dinamika masyarakat pada masa itu.Selain sebagai destinasi wisata sejarah, Museum Mini Huize Schotel juga menjadi ruang dialog dan kolaborasi bagi peneliti, komunitas heritage, serta pecinta sejarah. Melalui pameran tematik, tur edukasi, dan dokumentasi digital, museum ini mengajak masyarakat untuk lebih mengenal dan menghargai warisan kolonial yang menjadi bagian tak terpisahkan dari identitas Sukabumi.---Mau saya buatkan versi lebih ringkas untuk brosur/pamflet atau lebih panjang untuk web
Menelusuri Sejarah Kabupaten Sukabumi di Museum Region Kaboepaten
Kabupaten Sukabumi merupakan salah satu wilayah dengan sejarah panjang dan budaya yang sangat kaya. Mulai dari jejak kolonial Belanda, kehidupan masyarakat pedesaan, hingga tradisi yang bertahan turun-temurun, semuanya dapat ditemukan di Museum Sukabumi Region Kaboepaten.
Museum ini mengumpulkan foto-foto lama, peta bersejarah, dokumen penting, dan artefak khas desa yang mencerminkan identitas Kabupaten Sukabumi. Koleksi ini tidak hanya merekam perjalanan waktu, tetapi juga menjadi sarana pembelajaran bagi generasi muda untuk memahami nilai budaya dan sejarah daerah mereka.
Sebagai bagian dari Yayasan Dapuran Kipahare, Museum Region Kaboepaten menjadi pusat riset dan edukasi sejarah lokal. Melalui pameran tematik, tur edukasi, serta program digitalisasi arsip, museum ini berkomitmen mengangkat potensi budaya desa-desa Sukabumi agar dikenal secara luas.
Mengunjungi museum ini adalah pengalaman yang memperkaya wawasan, di mana pengunjung dapat merasakan suasana pedesaan Sukabumi tempo dulu dan memahami bagaimana nilai-nilai lokal membentuk identitas kabupaten terbesar di Jawa Barat ini.
“Melestarikan sejarah berarti menjaga identitas dan kearifan lokal untuk masa depan.”