RPCBK (Relawan Pelestari Cagar Budaya Kipahare)
RPCBK (Relawan Pelestari Cagar Budaya Kipahare)
RPCBK (Relawan Pelestari Cagar Budaya Kipahare) adalah komunitas relawan yang dibentuk oleh Yayasan Dapuran Kipahare (YDK) untuk menggerakkan kepedulian masyarakat dalam menjaga, merawat, dan mempromosikan warisan budaya serta situs sejarah Sukabumi.
Komunitas ini beranggotakan anak muda, akademisi, pemerhati budaya, dan masyarakat umum yang memiliki komitmen terhadap pelestarian cagar budaya, baik berupa bangunan bersejarah, naskah kuno, artefak, maupun tradisi lokal.
Pelestarian Warisan Budaya
Mengidentifikasi, merawat, dan mendokumentasikan cagar budaya Sukabumi agar tetap lestari.
Edukasi & Literasi Sejarah
Menyebarkan pengetahuan tentang pentingnya cagar budaya melalui kegiatan edukasi, seminar, dan tur sejarah.
Penguatan Komunitas Relawan
Menjadi wadah bagi masyarakat yang peduli budaya untuk berkolaborasi dan berkegiatan bersama.
Kolaborasi dengan Lembaga & Pemerintah
Membantu program pemerintah dan komunitas lain dalam menjaga warisan budaya
Gerakan Relawan Sukabumi untuk Merawat Warisan dan Identitas Budaya
Cagar budaya adalah saksi bisu perjalanan sejarah. Ia bukan sekadar bangunan tua atau benda antik, melainkan jejak peradaban yang membentuk jati diri sebuah kota. Sukabumi, dengan sejarah panjangnya sejak masa kolonial hingga kemerdekaan, menyimpan banyak situs bersejarah yang merekam kisah perjuangan, kehidupan sosial, dan budaya masyarakatnya.
Namun, modernisasi, alih fungsi lahan, serta kurangnya kesadaran sering membuat warisan budaya ini terabaikan bahkan hilang. Menyadari hal itu, Yayasan Dapuran Kipahare (YDK) membentuk RPCBK – Relawan Pelestari Cagar Budaya Kipahare, sebuah komunitas yang diisi oleh orang-orang peduli untuk menjaga jejak sejarah Sukabumi.
RPCBK adalah wadah bagi masyarakat—khususnya generasi muda—yang ingin berkontribusi dalam pelestarian cagar budaya. Anggotanya beragam, mulai dari pelajar, mahasiswa, akademisi, hingga pegiat komunitas. Dengan semangat gotong royong, mereka bekerja sukarela untuk:
Mengidentifikasi dan mendokumentasikan situs budaya.
Membersihkan dan merawat bangunan bersejarah.
Membuat tur edukasi dan literasi sejarah.
Mengedukasi masyarakat melalui artikel, foto, dan konten digital.
Inventarisasi & Dokumentasi Cagar Budaya
Relawan turun langsung ke lapangan untuk mencatat, memotret, dan menulis sejarah singkat bangunan atau benda bersejarah. Hasil dokumentasi ini dikumpulkan dalam arsip digital agar dapat diakses generasi mendatang.
Tur & Edukasi Heritage
Kegiatan jalan-jalan sejarah (heritage walk) di kawasan kota tua Sukabumi, museum, dan situs bersejarah. Peserta, mulai dari pelajar hingga wisatawan, diajak untuk memahami kisah di balik bangunan tua.
Konservasi & Aksi Lapangan
Relawan membersihkan lingkungan situs bersejarah, mengecat ulang bagian bangunan (dengan metode konservasi), serta membantu menjaga agar situs tetap terawat.
Publikasi & Literasi Digital
RPCBK aktif membuat artikel, video, dan postingan media sosial tentang sejarah Sukabumi. Konten ini bertujuan menyebarkan kesadaran budaya di era digital.
Program Relawan & Kolaborasi
Membuka kesempatan bagi siapa pun untuk bergabung sebagai relawan atau bermitra dengan sekolah, komunitas, hingga instansi pemerintah.
Sejak berdiri, RPCBK telah menggerakkan banyak anak muda Sukabumi untuk peduli terhadap sejarah. Banyak pelajar yang awalnya hanya tahu Sukabumi sebagai kota wisata, kini sadar bahwa kota ini memiliki warisan sejarah yang kaya.
Harapan besar RPCBK adalah semakin banyak masyarakat bergabung menjadi relawan, sehingga semakin banyak pula situs bersejarah yang bisa didokumentasikan, dijaga, dan diperkenalkan ke publik. Dengan begitu, Sukabumi tidak hanya dikenal karena alamnya, tetapi juga karena budayanya yang kuat.